LAPORAN
KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI
PENGELOLAAN
SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR DI PT SALAFINDO KOMPUTER
Disusun
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mengikuti Ujian Sidang Prakerin
TahunPelajaran2014/2015

Di
Susun oleh :
NAMA
: IKO APRIL TIANI
NIS
: 112130100
PROGRAM
STUDI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER & INFORMATIKA
KOMPETENSI
KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER & JARINGAN
SMK
PEMBANGUNAN CIBADAK
2014
LEMBAR
PENGESAHAN
LaporanKegiatanPraktekKerjaIndustri
(Prakerin) yandisusunoleh :
Nama : Iko April Tiani
NIS : 112130100
Program StudiKeahlian : TeknikKomputerdanInformatika
KompetensiKeahlian : TeknikKomputerdanJaringan
LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI
PENGELOLAAN SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR DI PT
Telahdisahkanpada
:
Hari : ………………………
Tanggal : ………………………
|
Pembimbing
Perusahaan/Instansi
SAEPULOH
|
PembimbingLaporan
SRI MULYANI S.Pd.I
|
Mengetahui
|
KepalaSekolah
SMK Pembangunan Cibadak
DadanRamdanHidayat, S.Pd.
NUPTK. 0162 7566 5820 0023
|
Ka. Program
Keahlian..
TeknikKomputer&Jaringan
AdiTizaZulkamal
|
KATA
PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas
campur tangan-Nya sehingga penyusunan laporan Pendidikan Sistem Ganda (PSG) ini
dapat terselesaikan. Dan laporan ini sebagai bukti untuk memenuhi bahwa penulis
telah melaksanakan Pendidikan Sistem Ganda (PSG).
Penulis
menyadari bahwa dalam penulisan laporan ini masih banyak kesalahan, karena
mungkin penulis juga manusia yang tidak luput dari kesalahan dan mungkin
penulis juga bukanlah sesuatu yang sempurna, karena kesempurnaan hanyalah milik
Allah SWT. Didalam penyusunan laporan ini penulis memperoleh banyak bantuan,
dorongan, dan dukungan dari berbagai pihak baik secara langsung ataupun tidak
langsung. Oleh karena itu penyusun terima kasih yang sebesar -besarnya kepada :
- Bapak Dadan Ramdhan hidayat S.Pd selaku Kepala Sekolah SMK Pembangunan
- Ibu Sri Mulyani S.Pd selaku pembimbing dari sekolah
- BapakYusuf Gunawan selaku direktur utama di SalafindoKomputer
- Semua pihak yang membantu dalam penyelesaian penyusunan laporan ini
Akhir dari
kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang turut
membantu dalam upaya penyelesaian laporan ini. Penulis juga mengharapkan saran
dan kritik demi perbaikan dan penyempurnaan laporan ini tersebut.
Cibadak, … April
2013
Penyusun
DAFTAR
ISI
HALAMAN
JUDUL ............................................................................................ i
HALAMAN
PENGESAHAN ............................................................................. ii
KATA
PENGANTAR ........................................................................................ iii
DAFTAR
ISI ....................................................................................................... iv
DAFTAR
LAMPIRAN ....................................................................................... v
BAB
I PENDAHULUAN ................................................................................... 1
A. LatarBelakang
....................................................................................... 1
B. TujuanPrakerin....................................................................................... 1
C. ManfaatPrakerin
.................................................................................... 2
BAB
II PELAKSANAAN KEGIATAN ............................................................ 3
A. GambaranUmum
Perusahaan ................................................................. 3
1. Sejarah Singkat Perusahaan ............................................................... 3
2. Visi
Dan Misi Perusahaan .................................................................. 4
3. Struktur Organisasi Perusahaan ......................................................... 5
B. Uraian Kerja............................................................................................ 6
C. Jadwal Kegiatan...................................................................................... 6
BAB
III PEMBAHASAN DAN TEMUAN ....................................................... 7
A. KajianTeori
.......................................................................................... 7
B. TemuanStudi
..................................................................................... 18
BAB
IV PENUTUP............................................................................................ 22
A. Kesimpulan....................................................................................... 22
B. Saran................................................................................................. 23
DAFTAR
PUSTAKA ............................................................................................
LAMPIRAN
...........................................................................................................
DAFTAR
GAMBAR
Gambar 1 Memasang
Motherboard ……………………………………
Gambar 2 Memasang Processor ………………………………………...
Gambar 3 Memasang Heatsink …………………………………………
Gambar 4 Memasang RAM …………………………………………….
Gambar 5 Memasang Motherboard ke komputer …………………….
Gambar 6 Memasang
Hardisk ………………………………………….
Gambar 7 Memasang Power Suply …………………………………….
Gambar 8 Memasang Kabel MotherBoard Ke Casing ………………..
Gambar 9 Memasang drive ……………………………………………...
Gambar 10 Memasang VGA/CARD Adapter ………………………....
Gambar 11 Penyelesaian Akhir ………………………………………….
Gambar 1.12 MotherBoard …………………………………..
………….
Gambar 13 Casing
………………………………………………………..
Gambar 14 Power Suply
…………………………………………………
Gambar 15 Processor
…………………………………………………….
Gambar 16 Memory/RAM
……………………………………………….
Gambar
17 Video Card …………………………………………………..
Gambar
18 Hardisk ………………………………………………………
Gambar
19 Optical Disk Drive …………………………………………...
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Prakerin
Prakerin
merupakan program yang sudah ditetapkan oleh pihak sekolah yang didasarkan pada
kurikulum dinas
pendidikan. Bagi siswa sendiri prakerin
merupakan sarana untuk belajar dan pelatihan dalam dunia kerja, dimana siswa
dapat mengenal sistem dan kondisi lingkungan kerja. Sehingga dengan demikian
siswa akan memiliki pengalaman secara langsung dalam dunia kerja.
Pendidikan
Sistem Ganda ini dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang
profesional dibidangnya. Melalui Pendidikan Sistem Ganda diharapkan dapat
menciptakan tenaga kerja yang profesional tersebut. Dimana para siswa yang
melaksanakan pendidikan tersebut diharapkan dapat menerapkan ilmu yang didapat
dan sekaligus mempelajari dunia industri tanpa diadakannya Pendidikan Sistem
Ganda ini kita tidak dapat langsung terjun ke dunia industri karena kita belum
mengetahui situasi dan kondisi lingkungan kerja.
Ada
beberapa peraturan tentang Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) dan putusan Mentri.
Adapun peraturan PRAKERIN Tercantum pada UU. No. 2 Tahun 1989 tentang
Pendidikan Nasional yaitu untuk menyiapkan peserta didik melalui kegiatan
bimbingan.
B. Tujuan Prakerin
1.
Tujuan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN)
adalah sebagai berikut :
a. Dapat
menambah wawasan dan pengetahuan yang berharga, dan memperoleh masukan serta
umpan balik guna memperbaiki dan mengembangkan kesesuaian pendidikan.
b. Meningkatkan
pengetahuan siswa pada aspek-aspek usaha yang profesional dalam lapangan kerja.
c. Mengimplotasikan
antara pendidikan di sekolah dan diluar sekolah.
d. Untuk
mengenalkan siswa pada dunia usaha.
e. Menumbuhkan
dan meningkatkan sikap profesional yang di perlukan siswa untuk memasuki dunia
usaha.
f. Memperkokoh
link and mact antara SMK dan dunia
kerja.
g. Memberi pengakuan dan penghargaan
terhadap pengalaman kerja sebagai bagian dari proses pendidikan.
h. Siswa mampu memahami, memantabkan dan mengembangkan
pelajaran yang didapatkan di sekolah dan diterapkan pada dunia usaha.
C. Manfaat Prakerin
1. Dapat
mengenali suatu pekerjaan industri di lapangan sehingga setelah selesai dari
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan terjun kelapangan kerja industri dapat
memandang suatu pekerjaan yang tidak asing lagi.
2. Dapat
menambah keterampilan dan wawasan dalam dunia usaha yang profesional dan handal.
3. Untuk
mengasah keterampilan yang telah diberikan disekolah dan juga sesuai dengan
Visi dan Misi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Pembangunan Cibadak.
4. Dapat
menghasilkan tenaga kerja yang berkualitas, yaitu tenaga kerja yang memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan,
etos kerja yang sesuai dengan tuntutan lapangan kerja.
BAB
II
PELAKSANAAN
KEGIATAN
A. Gambaran Umum Perusahaan
1.
Sejarah
Singkat Perusahaan
Perubahan
lingkungan bisnis yang semakin tidak menentu, dan situasi bisnis yang semakin
kompotitif menimbulkan persaingan yang semakin tajam, ini ditandai dengan
semakin banyaknya peusahaan milik pemerintah ataupun swasta yang didirikan baik
itu perusahaan bersekala besar, menengah, ataupun perusahaan bersekala kecil.
Banyaknya
perusahaan yang didirikan merupakan faktor pemicu tingkat persaingan dalam
dunia usaha, keadaan seperti ini dapat mempengaruhi kelangsungan usaha baik
secara langsung ataupun tidak langsung hal ini memaksa perusahaan untuk lebih
proaktif dalam mengantisipasi keadaan tersebut.
Dunia perekonomian yang semakin
berkembang memungkinkan perusahaan yang bergerak dibidang apa pun untuk lebih
berinovasi dan kreatif dalam memasarkan suatu produk, agar perusahaan
dapat berkembang dan mampu bersaing
dengan perusahaan yang lain.
Salafindo
mulai dirintis sejak tahun 2011 silam tokoh salafindo tersebut berangkat dari
perjalanan seorang santri salafiyah yang
meniti karir dalam bidang komputer mengawali karir dalam modal nol besar namun
tekad yang kuat dan cita-citanya
yang mulya. Tokoh salafindo sendiri sebut saja kang Yusuf Gunawan awal dari
kisah seorang santri yang bermodalkan tekad dan keinginan yang kuat yusuf ingin
menjadikan ekonomi di Indonesia berlandaskan syariah islam yang kuat dan ingin
mengangkat kembali dunia pesantren salafi di Indonesia bisa di bayangkan oleh
kita pesantrem salafi di Indonesia kini mulai terlupakan.
Di lihat dari sejarah tokoh-tokoh
Indonesia sang pejuang islam berangkat dari pondok pesantren salafi, namun
terlupakan di zaman sekarang ini sosok salafi mulai terlupakan dalam benak kita
dan terabaikan mengapa dan kenapa.
Seiring perkembangan perjalanan
hidup kami sendiri berangkat dari seorang santi salafi yang ingin berperan
dalam bidang ekonomi syariah islam
dan menjadikan kembali sosok pesantren salafi untuk di perhatikan dan menjadi
kepercayaan masyarakat di sekitar kita dalam mendidik kepada anak bangsa
indonesia bahwa pesantren salafi pun bisa menjadikan anak
didiknya menjadi cendikiawan muslim yang sukses dalam bidang ekenomi maupun
bekal akhirat yang akan kita tuju dalam perjalanan hidup seorang insan yang akan
dipertanggungjawabkan di yaumul hisab.
2.
Visi
Dan Misi Perusahaan
a.
Visi
Dari
perusahaan salafindo sendiri adalah “fastabiqul khoirot” yang berarti
berlomba lomba dalam kebaikan, menjadikan semangat juang, dalam menjadikan
salafi khususnya di Indonesia bisa kembali menjadi peran penting untuk dunia
pendidikan yang menjadikan anak didiknya berakhlakulkarimah dan di sertakan
ilmu sosial yang tinggi bersekolah dalam lingkup dunia santri.
b. Misi
Menjadikan
kembali pesantren salafi sebagai dunia pendidikan yang menonjolkan ajaran kitab-kitab
kuning klasik dari mushonif ulama-ulama pewaris para nabi. Dalam lingkup bisnis
kami menjadikan patokan ekonomi syariah islam berdasarkan hukum-hukumnya.
3.
Struktur
Organisasi Perusahaan
![]() |
![]() |
|||||
![]() |
|||||
![]() |
|||||
![]() |
Gambar
1. Struktur Organisasi
B. Uraian Kerja
Kegiatan di salafindo komputer di laksanakan setiap hari terkecuali hari
minggu. Kegiatan di mulai dari pukul 09.00 s/d 17.00, berhubung banyaknya siswa
yang melaksanakan prakerin di perusahaan tersebut, jadi pembimbing membagi
jadwal keja menjadi dua bagian yaitu bagian kerja pagi dan bagian kerja siang.
Jadwal kerja pagi di mulai dari pukul 09.00 s/d 12.30 salah satu tugasnya yaitu
membersihkan toko dan setelah itu kerja seperti biasanya yaitu membongkar,
merakit pc dan menginstal, sedangkan jadwal kerja siang di mulai dari pukul
13.00 s/d 17.00 tugasnya yaitu bekerja seperti biasa dan menutup toko pada saat
pulang, dan jadwal kerja seperti ini selalu berputar setiap minggunya.
Pekerjaan yang sering di lakukan di salafindo komputer yaitu merakit dan menginstal PC
C. Jadwal Kegiatan
Tanggal 30 September
2013 tepatnya jam 13.00 yaitu pemberangkatan PRAKERIN ke Shoping Senter di
sukabumi dan sampai ke tempat tujuan pada jam 14.30 (sukabumi) dan penulis
langsung mengunjungi kontrakan yang telah di pesankan oleh guru SMK Pembangunan
dan langsung membenahi barang masing-masing ke kontrakan. Selesai itu siswa
siswi smk pembangunan dan guru-guru atau pembimbing Prakerin langsung
mengunjungi tempat prakerin yaitu shoping senter dan setiap murid dan
masing-masing pembimbing mengunjungi toko yang akan menjadi tempat prakerin selama
2 bulan yaitu toko Salafindo Komputer tempat melaksanakan kegiatan prakerin.
Dan hari itu pun penulis melakukan perkenalan dengan pembimbing yang ada di Salafindo
Komputer selesai itu langsung kembali ke kontrakan letaknya tidak jauh dengan
shoping senter paling sekitar beberapa meter, tidak terlalu jauh. Pada hari
esoknya tepat tanggal 02 Oktober 2013 yaitu hari pertama bekerja dari jam 09.00
– 12.30 di toko yaitu menginstal windows 7 dan hari kedua bekerja dari jam
13.00 – 17.00 yaitu merakit computer core 2 duo.
Keterangan
: Lebih jelasnya terlampir pada halaman Lampiran
BAB
III
PEMBAHASAN
DAN TEMUAN
A.
Kajian
Teori
Komputer adalah
hal yang utama dan mutlak sebagai syarat untuk mengakses internet.
Spesifikasi komputer yang di gunakan dapat mengkoneksi melalui ISP, dan sangat
menentukan cepat atau lambatnya proses kinerja dalam mengakses internet. Komponen-komponen
komputer saat ini sudah mudah di temukan di pasaran dengan berbagai kualitas. Adapun
perakitan komputer
terdiri dari beberapa tahapan yaitu :
1.
Persiapan Merakit Komputer
a. Gunakan
sarung tangan untuk menghindari kontak dengan barang elektronik untuk
menghindari konslet
b. Gunakan
sandal untuk menghindari setrum ringan
c. Penentuan
konfigurasi komputer
Konfigurasi komputer berkait dengan
penentuan jenis komponen dan fitur dari komputer serta bagaimana seluruh
komponen dapat bekerja dengan baik. Penentuan komponen di mulai dari jenis prosessor, motherboard dan komponen lainnya.
d. Persiapan
Komponen dan perlengkapan pengamanan
Tindakan pengamanan di perlukan
untuk menghindari masalah seperti kerusakan komponen oleh muatan listrik
statis, panas berlebihan atau tumpahan pencairan.
e. Siapkan
wadah untuk menyimpan benda-benda kecil
f. Siapkan
perlengkapan seperti obeng dll
g. Komponen
komputer
h. Kelengkapan
komponen komputer seperti kabel, sekrup, jumper, dsb
i.
Buku manual dan referensi komponen
j.
Alat bantu berupa obeng pipih dan
Philips
k. Tentukan
komponen apa saja yang akan di gunakan baik itu software atau hadware
2. Tahapan proses pada perakitan
komputer terdiri dari:
a.
Memasang
motherboard INTEL H61MLV3
b.
Memasang processor CORE I3 3240
c. Memasang
heatsink
d. Memasang
memory DDR3 2GB PC 10600
e. Memasang
motherboard pada casing
f. Memasang
Harddisk 250 GB Seagate/Wdc/Hitachi
Sata
g. Memasang
power supply
h. Memasang
kabel motherboard ke casing
i.
Memasang Drive
j.
Memasang card adapter
k. Penyelesaian
akhir
3. Cara Merakit Komputer
a.
Memasang
motherboard
Gambar 2. Memasang Motherboard
Periksa
buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan
masukan ke motherboard. Atur setting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur
jumper tegangan dapat merusak prosessor.
b.
Memasang Prosessor
Gambar 3. Memasang
Processor
Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati
casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda, di antaranya :
1. Tentukan posisi pin 1 pada prosessor
dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai
dengan titik, segitiga atau lekukan.
2. Tegakkan posisi tuas pengunci socket
untuk membuka.
3. Masukkan prosessor ke socket dengan
lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. Rapatkan
hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.
4. Turunkan kembali tuas pengunci.
5. Jenis slot
a. Pasang penyangga (bracket) pada dua
ujung slot di motherboard sehingga posisi lubang pasak bertemu dengan lubang di
motherboard
b. Masukkan pasak kemudian pengunci
pasak pada lubang pasak
c. Selipkan card prosessor di antara kedua penahan dan tekan hingga tepat masuk
ke lubang slot.
c.
Memasang Heatsink
Gambar 4. Memasang
Heatsink
Fungsi
heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi
panas dari prosessor ke heatsink. Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka
heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip
sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen
penghantar panas. Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada
fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard.
d.
Memasang Memori/RAM

Gambar 5. Memasang RAM
Memori
umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat
dilihat dari diagram motherboard. Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM
dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada modul.
Pasagkan RAM dengan hati-hati (jangan memasang ram ketika terhubung dengan
listrik karena merusak komponen).
e.
Memasang Motherboard pada Casing

Gambar 6. Memasang
Motherboard ke komputer
Motherboard
dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (stand off). Cara pemasangannya sebagai berikut:
1. Tentukan posisi lubang untuk setiap
dudukan plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai
dengan cincin pada tepi lubang.
2. Pasang dudukan logam atau plastik
pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang dudukan yang sesuai pada
motherboard.
3. Tempatkan motherboard pada tray
casing sehingga
kepala dudukan keluar dari lubang pada motherboard. Pasang sekrup pengunci pada
setiap dudukan logam.
4. Pasang bingkai port I/O (sheild) pada motherboard jika ada.
5. Pasang tray casing yang sudah
terpasang motherboard pada casing dan kunci dengan sekerup.
f. Memasang
Harddisk

Gambar 7. Memasang Harddisk
1. Ambil
harddisk, dan perhatikan bagian jumpernya. Pada jumper akan terdapat
pilihan Master atau Slave. Informasi ini dapat ditemukan pada permukaan harddisk.
2. Pasang
jumper pada posisi sesuai dengan yang diinginkan. Biasanya posisi
hardisk pada Master.
3. Memasang
Harddisk ke Casing.
4. Menghubungkan Harddisk ke Motherboard.
Pemasangan
kabel data ini tidak boleh terbalik. Pada salah satu sisi
biasanya terdapat kabel dengan warna biru yang di siapkan untuk
harddisk
biasanya terdapat kabel dengan warna biru yang di siapkan untuk
harddisk
g.
Memasang Power Supply
Gambar 8. Memasang Power
Suply
Beberapa
jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan
maka cara pemasangannya sebagai berikut:
1. Masukkan power supply pada rak di
bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.
2. Hubungkan konektor power dari power
supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara
pemasangan sehingga tidak akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua
konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground
warna hitam harus ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah
dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai
fan untuk pendingin CPU.
h.
Memasang Kabel Motherboard dan Casing
Gambar 9. Memasang Kabel
MotherBoard Ke Casing
Setelah
motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I/O
pada motherboard dan panel dengan casing.
1. Pasang kabel data untuk floppy drive
pada konektor pengontrol floppy di motherboard
2. Pasang kabel IDE untuk pada konektor
IDE primary dan secondary pada motherboard.
3. Untuk motherboard non ATX. Pasang
kabel port serial dan pararel pada konektor di motherboard. Perhatikan posisi
pin 1 untuk memasang.
4. Pada bagian belakang casing terdapat
lubang untuk memasang port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat
tertutup lubang port lalu masukkan port konektor yang ingin dipasang dan pasang
sekrup kembali.
5. Bila port mouse belum tersedia di
belakang casing maka card konektor mouse harus dipasang lalu dihubungkan dengan
konektor mouse pada motherboard.
6. Hubungan kabel konektor dari switch
di panel depan casing, LED, speaker internal dan port yang terpasang di depan
casing bila ada ke motherboard. Periksa diagram motherboard untuk mencari
lokasi konektor yang tepat.
i.
Memasang Drive

Gambar 10.
Memasang Drive
Prosedur
memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai
berikut:
1. Lepaskan pelet penutup bay drive
(ruang untuk drive pada casing)
2. Masukkan drive dari depan bay dengan
terlebih dahulu mengatur setting jumper (sebagai master atau slave) pada
drive.
3. Sesuaikan posisi lubang sekerup di
drive dan casing lalu pasang skerup penahan drive.
4. Hubungkan konektor kabel IDE ke
drive dan konektor di motherboard (konektor primary dipakai lebih dulu)
5. Ulangi langkah 1 samapai 4 untuk
setiap pemasangan drive.
6. Bila kabel IDE terhubung ke dua
drive pastikan perbedaan setting jumper keduanya yakni drive pertama diset
sebagai master dan lainnya sebagai slave.
7. Konektor IDE secondary pada motherboard dapat dipakai untuk menghubungkan dua
drive tambahan.
8. Floppy drive dihubungkan ke konektor
khusus floppy di motherboard
9.
Sambungkan
kabel power dari satu daya ke masing-masing drive.
j. Memasang Card Adapter
Gambar
11. Memasang VGA/CARD Adapter
Card
adapter atau lebih ramah di panggil VGA ada beberapa atau kebanyakan
motherboard menggunakan option onboard (berarti VGA nya sudah ada pada
motherboard) kalaupun tidak onboard pemasangan VGA sangat mudah, seperti
kalanya memasang kabel yang lainnya
k.
Penyelessaian Akhir
Gambar 12. Penyelesaian Akhir
1. Pasang penutup casing dengan
menggeser
2. Sambungkan kabel dari satu daya ke
socket dinding.
3. Pasang konektor monitor ke port
video card.
4. Pasang konektor kabel telepon ke
port modem bila ada.
5. Hubungkan konektor kabel keyboard
dan konektor mouse ke port mouse atau port serial ( tergantung jenis mouse).
6. Hubungkan piranti eksternal lainnya
seperti speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai. Periksa
manual dari card adapter untuk memastikan lokasi port.
Pengujian
setelah selesai merakit komputer
- Hidupkan monitor lalu unit sistem. Perhatikan tampilan monitor dan suara dari speaker.
- Program POST dari BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang terpasang dikomputer. Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor kosong dan speaker mengeluarkan bunyi beep secara teratur sebagai kode indikasi kesalahan. Periksa referensi kode BIOS untuk mengetahui indikasi kesalahan yang dimaksud oleh kode beep.
- Jika tidak terjadi kesalahan maka monitor menampilkan proses eksekusi dari program POST. Tekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk di layar untuk masuk ke program setup BIOS.
- Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa seting mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot sequence.
- Simpan perubahan seting dan keluar dari setup BIOS.
B. Temuan Studi
1.
Motherboard

Gambar 13. MotherBoard
Motherboard
merupakan salah satu komponen komputer yang akan digunakan sebagai tempat
dimana menancapkan atau memasangkan komponen-komponen komputer lainnya misalnya
processor, video card, sound card, harddisk, dan lain-lain. Motherboard berguna
sebagai pernghubung antara komponen satu dengan komponen yang lainnya agar dapat
saling melakukan komunikasi satu sama lain. Masing-masing motherboard mempunyai
spesifikasinya sendiri, misalnya processor yang seperti apa yang bisa
dipasangkan ke motherboard tersebut serta berapa kapasitas maksimal RAM yang
bisa didukung oleh motherboard tersebut.
2. Casing

Gambar
14. Casing
Casing merupakan salah satu
komponen komputer yang berfungsi menjadi tempat dimana kita akan meletakkan
atau menempelkan motherboard, power supply, optical disc drive, harddisk, dan
lain-lain. Casing ini berbeda berdasarkan ukurannya yang dikelnal juga dengan form factor (seperti ATX dan Micro ATX)
dimana form factor ini memiliki acuan
kepada form factor motherboard yang
didukungnya. Jika membeli casing, biasanya didalamnya sudah terdapat power
supply yang sudah menempel dan siap digunakan
3. Power Supply

Gambar
15. Power Suply
Maka
sebuah komputer juga tidak akan dapat menyala apabila tidak mempunyai power
supply atau PSU (Power Supply Unit). Power supply merupakan satu komponen
komputer yang memiliki fungsi sebagai pensuplai arus listrik ke
komponen-komponen lainnya misalnya saja motherboard, harddisk, optical disk
drive, dan lain-lain. Seperti yang sudah di katakan sebelumnya, saat ini power
supply biasanya disertakan di dalam casing jika membeli casing komputer.
4.
Processor

Gambar
16. Processor
Apabila
komputer bisa dianggap seorang manusia, maka prosessor merupakan otak manusia
itu sendiri. Prosessor atau CPU (Central Processing Unit) merupakan komponen
komputer yang memiliki tugas sebagai yang melakukan eksekusi instruksi atau
melakukan perhitungan-perhitungan.
5. RAM

Gambar
17. Memory/RAM
RAM merupakan kependekan dari Random Access Memory. RAM adalah
komponen komputer yang memiliki tugas untuk menyimpan data secara sementara
dari suatu program yang sedang berjalan dimana data-data yang tersimpan
tersebut dapat dibaca atau diakses dengan cara acak. Sebelum membeli sebuah RAM
sebaiknya mencari tahu terlebih dahulu slot RAM apa yang ada pada motherboard
yang di miliki, apakah SDRAM, DDR, DDR2, DDR3 atau lainnya.
6.
Video Card

Gambar
18. Video Card
Video
card merupakan komponen komputer untuk cara merakit komputer yang memiliki peran yaitu menghasilkan
output untuk kemudian ditampilkan pada monitor. Lagi-lagi, untuk membeli video
card, mesti mencari tahu slot video card apa yang ada di motherboard yang di
miliki, apakah slot PCI, AGP, PCI-X, PCI Express, atau lainnya.
7.
Harddisk

Gambar
19. Harddisk
Harddisk
merupakan komponen komputer yang berguna sebagai tempat menyimpan data. Makin
besar kapasitas harddisk maka makin banyak pulalah data yang dapat di simpan di
komputer nantinya., mesti tahu interface
harddisk yang bagaimana yang ada pada motherboard yang di miliki, apakah IDE,
SCSI, SATA, atau lainnya.
8.
Optical Disk Drive

Gambar
20. Optical Disk Drive
Optikal Disk Drrive (ODD) adalah sebuah disk
drive yang menggunakan laser cahaya atau gelombang elektromagnetik di dekat
spektrum cahaya sebagai bagian dari proses membaca atau menulis data atau dari
cakram optik. Beberapa drive hanya dapat membaca dari disk.
BAB
IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Setelah pelaksanaan proses serta
interaksi dengan proyek produksi kegiatan prakerin, maka penulis mendapatkan
pengalaman karena dengan kegiatan ini dapat meningkatkan kompetensi, penulis
menyimpulkan beberapa hal anatara lain :
1.
Periksa buku manual motherboad untuk
mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan
tegangan masukan ke motherboard.
2.
Memasang Processor,
Prosessor lebih mudah dipasang sebelum
motherboard menempati casing,
3.
Heatsink berfungsi untuk membuang panas
dari prosessor lewat konduksi. Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka
heatsink harus di pasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa
clipsebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapasi gen penghantar panas.
4.
Kegiatan prakerin merupakan kegiatan
yang positif bagi siswa sekolah menegah kejuruan (SMK)
5.
Kegiatan prakerin merupakan kesempatan
yang sangat memberikan ruang kepada siswa SMK untuk mengembangkan kemampuan
sesuai dengan kompetensi masing-masing siswa.
6.
Kegiatan Prakerin memberikan kemampuan
tenaga kerja yang kompeten dibidang Teknologi Informasi.
7.
Kegiatan Prakerin merupakan media
promosoi kemampuan siswa SMK sebagai tenaga kerja yang matang dalam menyongsong
dunia kerja.
B. SARAN-SARAN
Setelah melaksanakan proses
pembuatan Laporan Prakerin maka peyusun mempunyai beberapa saran yang ingin disampaikan
kepada pihak sekolah dan instansi selaku pihak yang terkait langsung dengan
pelaksanaan kegiatan prakerin, antara lain sebagai berikut :
1.
Kegiatan melaksanakan prakerin ini
merupakan kegiatan yang positif bagi semua pihak baik untuk mengembangkan
kemampuan individu maupun sebagai sarana untuk menilai sejauh mana keberhasilan
sekolah dalam menyiapkam siswanya untuk diterjunkan ke dunia kerja sehingga perlu
ditingkatkan baik dari segi struktual maupun operasional.
2.
Sekolah hendaknya membekali ilmu-ilmu
dasar yang banyak diaplikasikan di dunia sehingga pada saat siswa melakukan kegiatan prakerin siswa tidak
banyak menghadappi kendala yang berhubungan dengan materi
3.
Jika ingin melakukan perakitan pc
sebaiknya terlebih dahulu membaca buku manual dari masing-masing komponen nya
agar tidak salah dalam memasang piranti komputer.












Makasih buat artikelnya bagus bermanfaat dan sangat membantu banget
BalasHapusKunjungi juga www.smartkiosku.com atau www.serbamultimedia.com
apa kah isi laporan ini bisa di per tanggujawab kan tidak
BalasHapus